1. Membersihkan batu alam dengan dicuci
Cara membersihkan batu alam ini cocok untuk jenis batu alam yang keras seperti andesit. Batu berkarakter keras semacam ini dapat bertahan selama 1 tahun sejak pemasangan sebelum akhirnya mulai kusam akibat debu dan kotoran yang menumpuk. #SobatMU dapat membersihkannya dengan menyemprotkan air dengan bertekanan tinggi. Kalau kotoran susah rontok, sikat batu alam dengan larutan sabun atau detergen yang ringan.
2. Membersihkan batu alam dengan cairan khusus
Apabila air bertekanan tinggi dan larutan detergen ringan gagal mengembalikan pesona batu alam, #SobatMU dapat beralih ke penggunaan cairan khusus seperti porselen. Namun, perlu diingat, cairan khusus ini hanya diperuntukkan untuk batu berkarakter keras sejenis andesit, candi dan tempel. Cairan ini mampu mengatasi masalah permukaan yang kusam, pelapukan dan lumut, meskipun tidak selalu berhasil. Untuk kasus yang lebih berat, #SobatMU perlu menyikat batu alam dengan air keras yang sudah dilarutkan dengan air. Setelah semua ketidaksempurnaan hilang dari batu alam, #SobatMU harus membilasnya dengan air bersih, mengeringkannya dengan sempurna, dan mengulangi proses coating sebagaimana dilakukan setelah pemasangan.
3. Membersihkan batu alam dengan amplas
Untuk batu berkarakter lunak seperti paliman dan paras jogja, #SobatMU akan membutuhkan cara membersihkan yang berbeda. Batu alam jenis ini juga membutuhkan perawatan yang lebih cepat, yaitu 6 bulan sejak pemasangan. Untuk batu alam jenis ini, #SobatMU dapat melakukan pembersihan batu alam dalam keadaan kering dengan mengamplasnya berkali-kali hingga kekusaman, pelapukan dan tanda-tanda lumut dan jamur hilang. Untuk menutup sesi pembersihan, #SobatMU perlu mencuci batu alam dengan spons halus dengan hati-hati, dan kemudian dilanjutkan dengan proses coating.
Baca Juga : Ketahui, Inilah 5 Tips Renovasi Rumah Lama Biar Makin Betah dengan Dana Terbatas
4. Membersihkan batu alam dengan sikat kuningan
Khusus untuk batu berkarakter kasar dan berpori besar, perlakuan khusus pun diperlukan. #SobatMU perlu menyiapkan sikat kuningan dan menggosok-gosokannya perlahan ke permukaan batu hingga kotoran rontok.
5. Hindari pembersih berbahan kimia
Hati-hati bermain dengan cairan kimia. Tidak semua barang dapat dibersihkan secara tuntas dan cepat dengan cairan kimia, termasuk batu alam. Faktanya, meskipun batu alam memiliki daya tahan yang cukup baik, tidak semua batu alam tahan dengan cairan kimia. Daripada cairan kimia yang keras, #SobatMU dapat menggunakan detergen berwarna netral atau sabun. Sebagai alternative, #SobatMU juga dapat menggunakan campuran tepung soda dan air.
6. Mengaplikasikan dan Mengecek lapisan coating
Lapisan coating batu alam yang diberikan pasca pemasangan dapat terkikis karena gesekan atau kondisi lingkungan sekitar. Coating yang sudah rusak ini tidak akan mampu melindungi permukaan batu alam dan menampilkan indahnya secara maksimal. Oleh karena itu, mengecek lapisan coating secara berkala, khususnya setelah proses pembersihan wajib dilakukan. Lapisan coating yang sudah terkelupas perlu diaplikasikan ulang dengan lapisan coating berkualitas, seperti lapisan coating MU-210 KlirKote dari Mortar Utama agar awet.
Tidak hanya itu, produk lapisan coating MU-210 KlirKote juga salah satu cara mencegah batu alam dari lumut yang efektif sehingga dapat menghemat waktu dan biaya untuk perawatan batu alam dalam jangka panjang. Ini karena lapisan coating MU-210 Klirkote memiliki semua fitur terbaik seperti transparan/tidak mengubah warna asli batu alam, tidak berbau karena low VOC, berbahan dasar water silicone based yang memiliki teknologi water repellent, menjadikan lapisan batu alam lebih tahan cuaca karena efek daun talasnya, dan dapat diaplikasikan di batu alam di dalam atau pun luar ruangan.
Jadi, itulah beberapa cara membersihkan batu batu alam yang paling efektif. Ternyata, setiap batu alam memiliki karakteristik tersendiri yang membuatnya tahan atau tidak tahan dengan perlakuan atau cairan tertentu. Oleh karena itu, #SobatMU perlu juga memperbanyak pengetahuan menegnai batu alam agar tidak salah dalam menentukan cara merawat batu alam yang benar. Kalau tidak, alih-alih bersih dan terawat, yang ada batu alam #SobatMU malah rusak. Padahal harga batu alam tidak murah. Selain itu, gunakanlah juga produk terbaik, khususnya produk coating, untuk memaksimalkan perlindungan terhadap batu alam. Batu alam yang terlindungi dengan maksimal, baik dari gesekan, paparan cahaya maupun kotoran, akan awet, bebas jamur dan tampak menawan lebih lama.